Wednesday, September 2, 2009

Tips Memilih Lembaga Pembiayaan Dana Tunai Jaminan BPKB Yang Baik

Menjelang Lebaran, Natal dan Tahun Baru seringkali kita memerlukan tambahan Dana Tunai salah satu yang dapat di lakukan adalah dengan menjaminkan BPKB kendaraan bermotor yang kita miliki, keuntungan yang dapat kita peroleh selain proses relatif mudah, dan bunga yang bersaing serta waktu yang relatif singkat.

Namun ada yang perlu kita perhatikan dalam “pengajuan kredit” dengan jaminan BPKB seperti ini, seringkali ada oknum yang kurang bertanggung jawab dalam proses pengajuan Dana Tunai Jaminan BPKB tersebut. Sehingga berakibat BPKB yang kita miliki berpindah tangan kepada orang lain, hilang atau mungkin disalah gunakan pihak pihak yang tidak bertanggung jawab.
  1. Biasakan untuk menayakan dengan jelas alamat kantor perusahaan yang memproses Pinjaman Dana Tunai Jaminan BPKB anda. (Lebih aman datang langsung untuk memastikan lokasi kantor dan siapa yang bertanggung jawab)

  2. Tanyakan hal hal dasar seperti kapan perusahaan berdiri? tiap tahun berapa banyak kendaraan yang diberikan kredit? Siapa yang bertanggung jawab dalam perusahaan? Lokasi dan alamat kantor.

  3. Waspadalah kepada calo yang menawarkan untuk menjemput dokumen dan BPKB dengan alasan apapun. Seringkali pihak pihak ini beralasan bahwa hal ini dilakukan untuk mempermudah proses pengajuan padahal anda tidak tau pasti bahwa oknum tersebut adalah pegawai perusahaan yang bersangkutan atau hanya mengaku – aku semata (Sering kali calo seperti ini memberikan penawaran yang luar biasa diluar batas wajar harga kendaraan anda atau pendapatan kredit yang terlampau tinggi)

  4. Pengajuan Pembiayaan Dana Tunai Jaminan BPKB bisanya disertai dengan Kontrak Resmi Sementara atau Kontrak Resmi Leasing Atau Kontrak Resmi Bank Yang bersangkutan. Jika dalam kontrak sementara biasanya copy kontrak yang ditandatangi akan diberikan kepada konsumen. Beberapa bank ada yang memberikan copy kontrak setelah menunggu manximal 2 minggu hal ini sebenarnya semata mata hanya menghemat waktu pengiriman karena kontrak dan Polis Asuransi akan dikirim bersamaan.

  5. Pastikan BPKB anda ada pada Bank Atau Lembaga Pembiayaan yang bonafit sehingga menghindari kesulitan untuk mengambil BPKB tersebut sewaktu waktu (Dilunasi)

  6. Pastikan Hitungan Pembiayaan anda dapat dengan Transparan dan terperinci. Perhitungan ini biasanya sudah termasuk Angsuran Pertama, Administrasi, Asuransi Kendaraan serta Akta Fidusia.

  7. Jangan tergiur dengan penawaran yang kurang masuk akal biasanya pendapatan kredit berkisar maximal 80% dari harga kendaraan sesuai harga jual pada saat ini.

  8. Proses pengajuan maximal 2 hari kerja sudah termasuk Pengecekan BPKB (Validasi) dan Persetujuan Kredit.

  9. Tanyakan Kapan jatuh Tempo Pembayaran Angsuran dan No. Rekening untuk melakukan pembayaran.

  10. Jangan pernah mentransfer pembayaran Angsuran ke Rekening Pribadi. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya angsuran yang tidak disetorkan kepada Lembaga Pembiayaan dan Bank yang bersangkutan.

Pada akhirnya Pengajuan Pembiayaan Dana Tunai Jaminan BPKB yang dilakukan dengan tahap - tahap yang baik akan menghindarkan kita pada hal hal yang tidak kita inginkan.


Waspadalah daripada berharap untung ternyata Buntung.

No comments:

Post a Comment